![]() |
Printed Circuit Board (PCB) |
Printed Circuit Board (PCB) adalah sebuah papan yang digunakan untuk mendukung semua komponen-komponen elektronika yang berada diatasnya, papan PCB juga memiliki jalur-jalur konduktor yang terbuat dari tembaga dan berfungsi untuk menghubungkan antara satu komponen dengan komponen lainnya.
Papan PCB dengan bentuk cetakan digunakan untuk menempatkan rangkaian agar tersusun dengan rapi tetapi untuk PCB yang belum terbentuk jalur disebut dengan Copper Clad / PCB kosong.
Kegunaan PCB
Menghubungkan arus diantara komponen komponen rangkaian, agar arus mengalir seperti pada sebuah kabel / konduktor yang cukup ideal, dengan memperhatikan nilai:
- Resistansi
- induktansi
- kapasitansi
- Menempatkan komponen elektronika pada susunan yang memperhatikan kekokohan susunan sehingga mengurangi kerusakan fisis
Jenis PCB
- Menurut jenis isolator;
- Pertinax / pertinak
- Fiber glass / Fibreglass
- Teflon
- Plastik
- dll
Kondisi pemakaian PCB
- Rigid / kaku bahan isolasi pertinax, fibreglass
- Semi rigid bahan isolasi fibreglass
- Flexible bahan isolasi plastik seperti PCB sambungan untuk catride priter
Ketebalan lapisan tembaga
Umum yang ada di pasaran indonesia sekitar 35 microMeter
Proses pembuatan PCB dengan menggunakan rugos atau sablon cat
- Gambar jalur-jalur kelistrikan sesuai dengan skema yang diimgimkan.
- Siapkan PCB polos.
- Tempelkan jalur rangakain yang telah dibuat pada PCB polos, kemudian tandai dengan paku tiap lubang yang akan dibuat.
- Gambar jalur-jalur sirkut dengan menggunakan rugos atau sablon cat.
- Potong PCB polos sesuai ukuran yang dibuat.
- Larutkan bahan aktif (larutan yang dipakai adalah larutan Ferrit Clorida). Dan siapkan wadah dari plastik, mengapa memakai wadah dari plastic, karena jika mamakai wadah dari logam, maka wadah tersebut akan ikut terkorosi oleh cairan ferrit clorida (FeCl3). Setelah wadah disiapkan, maka masukkan 150gr bubuk FeCl3 pada wadah lalu masukan sedikit demi sedikit air panas kedalam wadah berisi bubuk FeCl3 tersebut dan di aduk perlahan-lahan agar semua bubuk FeCl3 terlarut semua didalam air.
- Masukkan PCB yang telah di gambar tadi ke dalam wadah yg telah tercampur larutan FeCl3, tunggu kira sampai 5-10menit, sambil wadah tersebut diaduk-aduk.
- Angkat PCB dengan menggunakan alat bantu seperti penjepit. karena larutan FeCl3 adalah larutan yang sangat keras, dan berbahaya pada tangan.
- Cuci PCB dengan menggunakan air bersih, kemudian keringkan PCB tersebut. Dan amples bagian-bagian yang terdapat rugos yang menempel
- Setelah itu baru proses bor dan perakitan PCB dan siap untuk digunakan,
Pembuatan PCB (Printed Circuit Board) dengan menggunakan Printer Laser Jet
Gambar - Printed Circuit Board |
Cara membuat PCB berikut ini adalah cara yang paling praktis, selain biayanya sangat murah, hasilnya juga tidak kalah menarik dan rapi dibanding dengan cara menulis langsung dengan spidol permanen, Sablon (Rugos atau sablon cat), atau pakai media Transfer Paper (original) yang harganya lumayan mahal.
Sebagian besar orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan metode ini, namun bagi yang belum terbiasa tidak ada salahnya untuk mencoba, apalagi saat sekarang perancangan jalur PCB telah sangat mudah dilakukan dengan komputer.
Bahan-bahan dan peralatan yang harus disiapkan adalah :
- Printer Laser Jet (Tinta Toner) jika tidak ada bisa memakai hasil Foto Copy-an
- Kertas (bekas) Kalender dinding yang tidak kusut
- Papan PCB
- Amplas kertas halus (abrasive paper)
- Setrika listrik
- Ferri Cloride (FeCl3)
- Bor PCB
- Pisau (Cutter)
- Penggaris (stainless steel)
- Spidol permanent (jika diperlukan)
- Komputer + salah satu Software (TraxMaker, Protel, Eagle, DipTrace, ExpressPCB dsb. )
Pemindahan jalur ke papan PCB
- Gambar dari Program PCB diprint ke kertas bekas Kalender (tentunya disisi yang masih kosong, usahakan kertas kalender dipilih yang masih bersih).
- Jika printer Toner tidak ada, maka bisa di print ke kertas biasa lalu di Foto Copy, tapi hasil Foto Copynya (Target) harus diatas kertas Kalender.
- Setelah ter-print ke kertas kalender dan memastikan tidak ada jalur yang putus, guntinglah gambar PCB tersebut kira-kira 2-3mm diluar garis gambar.
- Potong PCB dengan pisau Cutter seukuran gambar PCB yang baru saja diprint, ratakan pinggiran PCB sampai rata dan tidak tajam.
- Ampelas seluruh permukaan PCB sambil dibasahi dengan air, lakukan proses pengampelasan dengan cara memutar searah jarum jam sampai bersih, lalu keringkan.
- Panaskan Setrika, set pengatur panas kira-kira 1/4.
- Posisikan gambar PCB diatas papan PCB, jalur PCB (tinta Toner) menghadap ke papan PCB (tembaga).
- Diatas kertas kalender lapisi dengan kertas biasa, agar Text yg ada di kalender tidak menempel ke permukaan Setrika.
- Tekan Setrika agak kuat diatas kerta kalender yang sudah dilapisi dgn kertas biasa tadi sampai kira-kira 30 detik sampai gambar menempel ke papan PCB dan lakukan penggosokan secara merata ke permukaan yg lain.
- Waktu yang diperlukan selama proses setrika +/- 3 menit, jangan sampai lebih dari 4 menit karena jika terlalu lama biasanya gambar akan melebar/pudar.
- Setelah kertas kalender menempel ke PCB lalu dinginkan papan PCB dengan cara di angin-anginkan, jangan sekali-kali langsung direndam ke air atau diblow dengan udara dingin / AC, gambar (toner) bisa terkelupas sewaktu masuk pada prosesselanjutnya.
- Jika sudah benar-benar dingin, rendam papan PCB ke dalam air selama +/- 15 s/d 30 menit, tergantung dari tebal/tipisnya kertas kalender, hingga kertas kalender nampak basah pada permukaan bagian dalam, biasanya jika menggunakan kertas kalender yang tipis, kertas akan terkelupas (mengapung) dengan sendirinya.
- Lepaskan kertas kalender pelan-pelan dengan tangan sampai gambar/jalur nampak, lalu sedikit-demi sedikit bersihkan sisa-sisa kertas yang masih nempel dengan bantuan sikat gigi bekas, terutama kertas yang nempel pada bagian lubang/pads komponen dan diantara jalur-jalur sampai bersih.
- Jika terdapat jalur yang putus, baru gunakan Spidol permanent untuk membantu menyambungnya.
Proses pelarutan PCB.
- Masukkan Ferric Cloride (FeCl3) secukupnya ke dalam wadah plastic (paling tidak 1 bungkus kemasan), dan masukkan air panas/hangat secukupnya +/- 100ml (½ gelas), sampai seluruhnya lebur dengan air.
- Masukkan papan PCB kedalam larutan Ferri Cloride (FeCl3) tadi, dan agar prosesnya lebih cepat, bantu dengan cara menggoyang-goyang wadahnya .
- Sambil diamati jika papan PCB sudah seluruhnya lebur, maksudnya tembaga yang tidak tertutup oleh gambar/toner, maka angkat papan PCB dan bersihkan dengan air yang mengalir (air kran).
- Untuk membersihkan gambar/toner, gosokan amplas pelan-pelan sambil disiram air kran sampai benar-benar bersih.
- Periksa kembali apakah terdapat jalur yang putus.
- Bor papan PCB sesuai besarnya kaki komponen (0,8mm s/d 1,5mm)
- Bersihkan papan PCB.
- Papan PCB siap untuk dipasang komponen.
Hal hal yang perlu diperhatikan saat melaksanakan penyolderan
- Panas solder sesuai dengan bidang yang akan disolder
- Tinol sesuai dengan kapasitas sambungan yang diharapkan
- Kebersihan ujung solder/terlapis timah/ingat bantal setan
- Kebersihan bagian/area yang akan disolder
- Penempatan titik sentuh panas pada area yang harus disentuh
- Perhatikan waktu tempel baut solder terhadap komponen yang disolder/ ingat komponen semikonduktor
Related Posts
Mau donasi lewat mana?
Donate with PaypalGopay-