Proses Manufaktur adalah proses yang digunakan untuk menghasil kan part atau komponen mesin. Proses ini dapat dilakukan dengan bermacam - macam cara.
berbagai macam proses pembuatan komponen mesin dari logam yang dimulai dari proses hulu untuk menghasilkan barang setengah jadi maupun proses sekunder untuk menghasilkan barang jadi. Masing-masing adalah :
1. Proses Pembuatan besi dan Baja
2. Proses Pengecoran Logam ( Metal Casting Processes )
3. Proses Pembentukan Logam ( Metal Forming Processes )
4. Proses Pemotongan Logam ( Metal Cutting Processes )
5. Proses Pengelasan ( Welding Process )
6. Metalurgi Serbuk (Powder Metallurgy)
Secara teknis proses pemesinan mulai dilakukan orang sejak diperkenalkan mesin koter ( boring mesin ) oleh Wilkinson pada tahun 1775 yang digunakan untuk membuat komponen mesin uapnya James Watt. Pada saat itu konsep ketelitian dan ketepatan mulai dianut karena komponen mesin memerlukan ketelitian ( ketidaksalahan ) dan ketepatan keterulangan ) pembuatan yang tinggi. Dalam perkembangannya sesuai dengan kemajuan teknologi pembuatan komponen logam yang lain (proses pengecoran / casting dan proses pembentukan / forming ), proses pemesinan sampai saat ini masih tetap merupakan proses yang paling banyak digunakan ( 60 % - 80 % ) di dalam membuat suatu mesin yang komplit.
Sampai saat ini berbagai penelitian banyak dilakukan orang mengenai proses manufaktur, dengantujuan antara lain untuk :
Ø Lebih mengetahui mekanisme proses pembuatan part yang merupakan dasar untuk pengembangan selanjutnya.
Ø Mengetahui sifat kemudahan material untuk diproses.
Ø Menemukan material / bahan yang digunakan sebagai tool maupun perkakas Bantu yang lebih baik, sehingga menaikkan sefisiensi proses
Ø Mengetahui lebih jauh hubungan antara beberapa variable proses yang akan menjadi dasar pengembangan desain produk dan maupun mesin perkakas untuk perencanaan proses yang optimum.
Mau donasi lewat mana?
Donate with PaypalGopay-